Petani, Mundur Selangkah demi Kemajuan Bangsa

SALAM CINTA TANI!.

 Ya, pada postingan kali ini, Blog Cinta Tani akan memberikan penjelasan dan keterangan lebih lanjut tentang tagline dari blog kesayangan pembaca ini. Marilah kita simak terlebih dahulu , apa tagline blog ini? Ya, tagline nya adalah Petani, Mundur Selangkah demi Kemajuan Bangsa. Kok kedengarannya aneh ya……., katanya mundur, tapi kok malah bisa memajukan bangsa …bagaimana sih maksudnya…..

            Santai aja sobat cinta tani, sebenarnya tagline ini memiliki arti yang sangat luas, tinggal kita pandai – pandai mengambil penafsiran dari kalimat tersebut. Bila diamati secara hafiah, tagline ini menjelaskan bahwa petani juga berperan dalam kemajuan bangsa. Bagaimana Pak Tani dan Bu Tani dapat memajukan bangsa?padahal kan mereka tidak ikutan bergelut bidang politik, mencetuskan UU, menciptakan prestasi ke ranah internasional? Kok bisa – bisanya mereka disebut – sebut juga ikut memajukan bangsa.

            Eitts, jangan buru  buru bingung. Dipikir dulu dong. Pasti sobat cinta tani mengerti mengapa petani dapat menjadi salah satu pihak yang berperan dalam kemajuan bangsa. Ya.. karena mereka adalah salah satu pihak yang berkecimpung dalam hal kemajuan pangan Indonesia. Jangan berpikir jika para petani hanya berperan dalam pengolahan sawah saja, mereka pun juga dapat menentukan kemakmuran dan kesejahteraan bangsa, terutama bangsa Indonesia ini yang terkenal sejak jaman dahulu diberi predikat sebagai negeri agraris.

Bagaimana sih proses petani bisa menentukan kemajuan bangsa? Nih Cinta Tani kasih jawabannya. Kalau kurang jelas maaf…..hehehe . Baiklah akan saya mulai. Petani menanam tumbuhan di sawah, kemudian mereka pula yang memanen , baik mereka buruh tani maupun petani itu sendiri. Kemudian mereka memberikan (menjual) hasil panen mereka ke seluruh Indonesia dan bisa kita nikmati dalam berbagai bentuk. Dan kecukupan gizi pun tergantung dari baik tidaknya pangan yang dikonsumsi. Dan bila gizi tercukupi, maka manusia- manusia Indonesia akan menjai manusia yang sehat dan cerdas sehingga dapat menciptakan ide – ide brilian yang dapat berpengaruh besar bagi bangsa Indonesia, bahkan dunia.

Sekarang pasti Sobat Tani sdah mengerti mengapa petani bisa memajukan Indonesia? Coba kalau tidak ada petani, tak ada beras, jagung, tempe, tahu, dan kawan – kawannya. Lalu kita makan apa ?.  Generasi kita tidak bisa memberikan ide – ide untuk kemajuan bangsa. Lalu para siswa tidak bisa beprestasi karena terganjal urusan perut. Jadi marilah kita bersyukur karena ada petani di negeri ….

Setelah penjelasan yang cukup panjang tadi, mungkin Sobat Cinta Tani agak bosan .Tapi pasti ada satu pertanyaan yang masih terbesit di benak Sobat –sobat Cinta Tani. Pertanyaan itu adalah makna dari kata – kata “Mundur Selangkah”. Apa maksud sebenarnya dari kata – kata itu. Yuk kita lihat dulu video ini………..

Sambil menunggu videonya, akan saya jelaskan isi video tersebut…..Dalam video tersebut menjelaskan proses penanaman tumbuhan di sawah. Di video tersebut, sobat Cinta Tani akan melihat bahwa petani sedang melakukan penanaman tumbuhan di sawah. Lihat bagaimana cara mereka berjalan, mundur kan?....., itulah yang dimaksud dari tagline di atas. Apa tadi taglinenya? Ya. Petani , Mundur Selangkah demi Kemajuan Bangsa.

Bahkan di daerah – daerah tertentu, proses penanaman disebut “ tandur” yang kata kakek dan nenek saya berasal dari 2 kata yaitu tanem/tanam dan mundur yang kalau disingkat menjadi tandur. Jadi , sangat jarang pak tani dan bu tani nanam padi sambil maju, bahkan bisa dibilang tidak ada. Kan bisa terinjak – injak padinya, kasihan kan…

Jadi, dari tagline di atas , maksudnya adalah sejak dari proses penanaman, petani sudah memulai perannya untuk mulai memajukan bangsa Indonesia. Inilah pandangan luas akan pertanian, Pertanian tidak hanya bisa mengurusi tanah, lahan, dan bibit. Namun pertanian juga dapat menjadi salah satu tonggak keberhasilan bangsa Indonesia dalam bersaing dengan arus perkembangan zaman.

Tidak terasa cukup banyak uraian panjang dari Cinta Tani , apabila ada kurang lebihnya mohon maaf. Jangan lupa HARGAILAH PETANI!HORMATILAH PETANI! JANGAN REMEHKAN PETANI!TANPA PETANI , KITA BUKAN SIAPA – SIAPA. SALAM CINTA TANI!!